Wednesday, October 27, 2004

taiyaki's shrine

lagi kepingin makan ni........I wanna eat taiyaki. Have anyone ever heard or see this type of japanese cakes??




I wanna know how does it taste..dulu si sering berpikir mungkin roti kaya gini enaknya diisi coklat ya nyummm...oishii desuu!!! jadi inget roti-roti berbentuk jagung di Surabaya yang isinya coklat ato vanila.

Katanya si dalamnya berisi sweet red soya...duh jadi makin pingin ugghuu...!!
Betulnya dah lama banget si tau cake satu ini..dari Doraemon kali ya?? aku lupa deh. Tetapi lebih tepatnya jadi muncul keinginan makan ini lagi setelah nonton anime KANON


liat deh si Ayu chan ugghuu....cewe satu yang suka mencuri taiyaki walaupun sudah masuk usia SMU. Gak bakal lupa deh sama anime satu ini yang bercerita tentang seorang cowo bernama Yuichi Aizawa yang kembali ke kota masa kecilnya yang ditinggalkannya tujuh tahun lalu. Di kota itu dia bertemu dengan gadis-gadis yang semuanya berhubungan dengan masa kecilnya 7 tahun silam. Mulai dari sepupunya Nayuki, si gadis rubah Makoto, cewe misterius pembasi setan di sekolah Mai, adik teman sekelasnya yang mempunyai penyakit yang kronis Siori, dan akhirnya gadis nomaden yang selalu ditemuinya sedang mencuri taiyaki Ayu-chan.

Yuichi dari sekian banyak gadis yang ditemuinya hanya ingatan tentang Ayu yang paling sering muncul. Gadis yang dikenalnya 7 tahun silam ketika sedang tersesat di pasar malam. Makan taiyaki bersama Ayu chan di masa lampau...sampai janji Yuichi untuk mengabulkan tiga permintaan Ayu. Seiring dengan berjalannya waktu..Yuichi mulai ingat satu per satu tentang hubungannya dengan para gadis..ketika semuanya telah terbongkar hanya Ayu yang tetap menjadi misteri.

Singkat cerita terbongkarlah mengapa Yuichi tidak mengingat masa kecilnya 7 tahun silam di kota itu. Tsukimiya Ayu yang ditemuinya pada masa sekarang adalah bayangan Ayu yang sebenarnya sudah tiada 7 tahun lalu. Ayu chan terjatuh dari pohon ketika bermain bersama Yuichi di hutan...dan Yuichi tidak bisa menerima kenyataan kecelakaan yang menimpa gadis yang paling dicintainya. Kenangan akan Ayu tetap hidup sampai 7 tahun mendatang sesuai dengan wish Ayu agar selalu bersama Yuichi...

And I think that's all for now, the rest of the story I keep it for later :)

Monday, October 11, 2004

Iseng....

lagi nungguin meeting ni...bosen banget rasanya. lagi-lagi cuma ngaplo di depan kompie skul sambil maen ini itu....huhuuhu pengen cepet pulang rumah trus bobo...abis lagi ga enak badan ni gara-gara sakit perut udah dari kemaren. Koq jadi males banget gini ya?? gak apa-apa deh minimal hari ini sudah menunaikan kuliah dengan baek hehehehe...gotta ciao now bye2

Sunday, October 03, 2004

Livin in Digital World

Hari ini mendung...tumben ga seperti hari-hari biasanya. Akhirnya aku ngomel lagi...ketika matahari bersinar aku ngomel karena gak bisa tidur lama-lama begitu kena silaunya matahari pagi. Ketika mendung aku juga ngomel...where has my sunshine gone??...dasar manusia ga gampang puas dengan keadaanya (^^;)

Nah seminggu terakhir ini aku lagi dapet hobi baru. Betulnya bukan hobi baru sih...lebih tepatnya hobi lama yang kembali. Apa coba hayo?? gak lain mulai suka maen posting lagi di forum online. Dengan mulainya maen lagi di forum...aku jadi inget update ini blog yang udah lama kutinggalin gara-gara kegiatan yang berjibum di saat vakum dari kegiatan-kegiatan ini.

Entah bagaimana, dunia forum yang katakanlah termasuk dunia digital yang maya...bisa membuatku seakan memiliki kehidupan yang lain bersama teman-teman yang juga warga forum. Mungkin aku belum bisa ketemu para forum mania itu di acara gathering-gathering karena tempat tinggalku yang sudah mendekati kutub utara ini (jadi kuatir juga tiap kali nyebut tempat ini brrr....).

For me...people in the forum are so real!! karena kita bisa berbagi cerita, diskusi, ato maen perang-perangan dengan berbagai alat yang diwujudkan dalam bentuk tulisan. Mungkin bukan hanya forum, teman serumahku Lya dia juga punya kehidupan yang hampir sama di dunia dj radio indofm. Di chatroom dan aktivitas itu dia juga mendapat teman dari berbagai tempat dan negara yang belum pernah ditemuinya sama sekali, but she's really enjoy it...that's a part of her other life.

Kalau sudah begini adanya....mungkinkah suatu hubungan yang lebih bisa timbul di antara orang-orang yang hidup di dunia maya?? Katakanlah is that possible to find true love through digital world? Jaman mungkin sudah gila...tapi fakta sungguh berbicara.

Orang pada jaman sekarang akan tertawa ketika seseorang berkata "honey, I can't see you again until next year, would you wait for me? Please wait for my letter." Papiku bilang orang pada saat ini bukan dipisahkan oleh tempat melainkan waktu.

Dunia digital dan internet telah membuat segalanya mungkin, dalam beberapa detik suratmu telah diterima oleh seseorang nun jauh di sana dengan email, beberapa jam berikutnya kau telah dapat berbicara dengannya melalui msn messenger en voice chat, ketika kau ingin bertemu dengannya...mintalah dia memasang webcamnya dan kita seperti hanya dibatasi sebentuk layar monitor. Mungkin kau tak dapat menyentuhnya...merasakan masakannya, atau mengusilinya, tetapi dia di sana sedang terhubung denganmu dan saat ini kau telah menembus ruang dan jarak sejauh apapun dengan bantuan komputermu.

Tetapi tak semua orang bisa melakukan hal yang sama ketika beberapa faktor membatasi seperti keadaan ekonomi, keterbatasan pengetahuan, dan perbedaan hobi. Jadi benarkah kalau kita butuh teman ato pacar yang pintar chat? atau benarkah jika sekarang orang bisa menikah online? terdengar menggelikan...tapi begitulah orang sekarang di jaman yang semakin gila

Friday, October 01, 2004

A month in Sweden

Sudah sebulan akhirnya aku ada di Sweden. Senang juga karena apa yang kutakutan nggak terjadi atau katakanlah belum terjadi. Hari-hari di sini sungguh cerah, matahari bersinar hampir tiap hari, nggak teralu banyak angin juga (gak seperti di Belanda) walaupun malam sudah mulai dingin banget. Aku tahu kelak hari-hari akan menjadi semakin dingin dengan bergantinya musim tetapi aku sama sekali tidak menyesali jika aku ada di sini sekarang bersama teman-teman yang lain.

Tuhan memang baik, Dia tahu apa yang terbaik untukku. Meskipun pada awalnya aku ragu kalau aku bisa bertahan di negara yang sudah mendekati kutub ini (alergi dingin si). Aku juga ragu ketika harus meninggalkan semuanya di Belanda, orang yang kusayangi, sohib-sohib terbaik yang pernah aku miliki, dan juga kamar yang bagiku sudah kuanggap rumah sendiri. Akhirnya...sebulan telah berlalu dan aku bersyukur berada di sini (^-^)

Hidup kita masih panjang. Kadang teralu cepat memikirkan masa depan yang diimpikan ketika kita belum bisa menerima keadaan kita sekarang, menerima jalan yang diberikan Tuhan. Seringkali jalan itu memang berat dan nggak sesuai keinginan kita. Kalau aku bisa memilih, aku ingin pulang ke Indo lebih lama, terus menetap di Belanda, memiliki kerjaan, dan ga berpisah dengan teman-temanku tetapi pada akhirnya pada saat ini aku belum tentu sebahagia ini hehehe.

Adalah berat untuk berpisah dan meninggalkan, but that's live people come people go all you can do is let it flow. When I'm apart with you...I believe God will take care both of us and He is working in His way that humans can't see. There will be someday where we will be united again, of course it's because of His will. All you have to do is walking on the path that He has prepared 4 us.